MuslimTerkini.com – Rumah Sakit YARSI berhasil mendapatkan sertifikasi rumah sakit syariah dari Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Indonesia (DSN - MUI). RS ini mendapatkan akreditasi paripurna KARS dan menjalani proses evaluasi selama satu tahun.
Hal tersebut membuat RS YARSI menjadi rumah sakit pertama di Jakarta yang memiliki sertifikasi RS Syariah.
Direktur RS YARSI, dr. Mulyadi Muchtiar, MARS menyatakan keberadaan fasilitas yang syar’i merupakan suatu nilai tambah di Indonesia. Pasalnya mayoritas penduduk Indonesia adalah beragama Islam.
Menurutnya, sSertifikasi syariah ini diajukan oleh RS YARSI setelah mendapatkan sertifikasi paripurna KARS di bidang medik.
Baca Juga: 5 Contoh Sedekah Subuh di Rumah
“Tujuannya adalah memberikan hak dasar pada umat muslim saat harus menjalani perawatan atau pengobatan pusat layanan kesehatan, dengan tetap mengedepankan patient safety dan quality" kata Mulyadi dalam konferensi pers di RS YARSI Jakarta, Rabu (12/1/2022).
Meski demikian, bukan berarti RS YARSI eksklusif hanya memberikan pelayanan bagi masyarakat yang Muslim saja. dr. Mulyadi mengatakan pihaknya tetap melayani semua masyarakat.
"Kita tetap melayani semuanya, tanpa membedakan ras, suku, golongan maupun agama. Kami tetap akan memberikan layanan standar praktik kedokteran yang berbasis Evidence Based Medicine dan menghormati semua keyakinan pasien," tuturnya.
Baca Juga: Inilah 5 Golongan yang Berhak Menerima Sedekah Subuh
Artikel Terkait
Tak Hanya RS Syariah, MUKISI Juga Akan Beri Sertifikasi Syariah untuk Laboratorium dan Apotek
KH Ma’ruf Amin Terima Gelar Pelopor Ekonomi Syariah dari UIN Ar-Raniry Aceh
Wapres Tegaskan Pemerintah Serius Dorong Kemajuan Ekonomi Syariah
Komisaris Independen BSI Sabet Penghargaan Penggiat Ekonomi Syariah Terbaik, Ini Profilnya