Ceramah Tentang Bahaya Ghibah dalam Islam, Disertai Dalil dan Larangannya

MuslimTerkini.com - Sobat Muslim, berikut ini adalah contoh ceramah singkat tentang Bahaya Ghibah ceramah ini cocok digunakan sebagai referensi bagi para da’i dan ustadz sebelum melakukan ceramah

Ghibah adalah membicarakan keburukan saudara sesama Muslim yang masih hidup atau sudah meninggal, mengenai keburukan yang ada padanya, yang tidak ia sukai seandainya ia mendengarnya.

Baik keburukan fisik, nasab, harta, atau perilakunya. Mengungkapkan kalimat-kalimat lain yang serupa, yang diketahui bahwa orang yang dibicarakan tidak suka akan hal itu seandainya ia mendengarny.

Sebagai seorang muslim tentunya kita harus menghindari perbuatan ghibah, karna ghibah dapat menghancurkan amal ibadah seseorang di akhirat nanti.

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Baca Juga: Ya Ayyuhalladzina Amanu Ijtanibu Katsiron, Al Hujurat Ayat 12 Stop Ghibah dan Berprasangka Buruk Ini Dosanya

BAHAYA GHIBAH
الحَمْدُ للهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهَةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ أَمَّا بَعْدُ،

Tiada kata dan kalimat yang paling indah, selain dari ungkapan rasa syukur kehadirat Allah SWT. alhamdulillahi robbil 'aalamin atas curahan rahmat dan kasih sayang-Nya pada hari ini kita masih diberikan kesehatan, kesempatan dan keimanan yang masih tertancap kuat di dalam hati kita masing-masing.

Sholawat dan salam tetap tercurahkan kepada keharibaan Junjungan kita Nabi Agung Nabi Muhammad saw, besrta keluarganya, sahabat-sahabatnya, dan para pengikutnya hingga Akhir zaman. Allahumma Shalli ‘Ala Sayyidina Muhammad Wa’ala Ali Sayyidina Muhammad.

Ghibah adalah salah satu perbuatan maksiat yang sangat diharamkan oleh Allah Swt dan penyakit paling berbahaya yang dapat merusak kerukunan bertetangga, persatuan dan ketenteraman masyarakat.